Followers

"It me"

"It me"

Wednesday, 23 March 2011

Maksud Cinta Dalam Al-Quran

Menurut hadis Nabi, orang yang sedang jatuh cinta cenderung selalu
mengingat dan menyebut orang yang dicintainya (man ahabba syai'an
katsura dzikruhu), kata Nabi, orang juga bisa diperbudak oleh cintanya
(man ahabba syai'an fa huwa `abduhu). Kata Nabi juga, ciri dari cinta
sejati ada tiga : (1) lebih suka berbicara dengan yang dicintai
dibanding dengan yang lain, (2) lebih suka berkumpul dengan yang
dicintai dibanding dengan yang lain, dan (3) lebih suka mengikuti
kemauan yang dicintai dibanding kemauan orang lain/diri sendiri. Bagi
orang yang telah jatuh cinta kepada Alloh SWT, maka ia lebih suka
berbicara dengan Alloh Swt, dengan membaca firman Nya, lebih suka
bercengkerama dengan Alloh SWT dalam I`tikaf, dan lebih suka mengikuti
perintah Alloh SWT daripada perintah yang lain.

1. Cinta mawaddah adalah jenis cinta mengebu-gebu, membara dan
"nggemesi". Orang yang memiliki cinta jenis mawaddah, maunya selalu
berdua, enggan berpisah dan selalu ingin memuaskan dahaga cintanya. Ia
ingin memonopoli cintanya, dan hampir tak bisa berfikir lain.

2. Cinta rahmah adalah jenis cinta yang penuh kasih sayang, lembut,
siap berkorban, dan siap melindungi. Orang yang memiliki cinta jenis
rahmah ini lebih memperhatikan orang yang dicintainya dibanding
terhadap diri sendiri. Baginya yang penting adalah kebahagiaan sang
kekasih meski untuk itu ia harus menderita. Ia sangat memaklumi
kekurangan kekasihnya dan selalu memaafkan kesalahan kekasihnya.
Termasuk dalam cinta rahmah adalah cinta antar orang yang bertalian
darah, terutama cinta orang tua terhadap anaknya, dan sebaliknya. Dari
itu maka dalam al Qur'an , kerabat disebut al arham, dzawi al arham ,
yakni orang-orang yang memiliki hubungan kasih sayang secara fitri,
yang berasal dari garba kasih sayang ibu, disebut rahim (dari kata
rahmah). Sejak janin seorang anak sudah diliputi oleh suasana
psikologis kasih sayang dalam satu ruang yang disebut rahim.
Selanjutnya diantara orang-orang yang memiliki hubungan darah
dianjurkan untuk selalu ber silaturrahim, atau silaturrahmi artinya
menyambung tali kasih sayang. Suami isteri yang diikat oleh cinta
mawaddah dan rahmah sekaligus biasanya saling setia lahir batin-dunia
akhirat.

3. Cinta mail, adalah jenis cinta yang untuk sementara sangat membara,
sehingga menyedot seluruh perhatian hingga hal-hal lain cenderung
kurang diperhatikan. Cinta jenis mail ini dalam al Qur'an disebut
dalam konteks orang poligami dimana ketika sedang jatuh cinta kepada
yang muda (an tamilu kulla al mail), cenderung mengabaikan kepada yang
lama.

4. Cinta syaghaf. Adalah cinta yang sangat mendalam, alami, orisinil
dan memabukkan. Orang yang terserang cinta jenis syaghaf (qad
syaghafaha hubba) bisa seperti orang gila, lupa diri dan hampir-hampir
tak menyadari apa yang dilakukan. Al Qur'an menggunakan term syaghaf
ketika mengkisahkan bagaimana cintanya Zulaikha, istri pembesar Mesir
kepada bujangnya, Yusuf.

5. Cinta ra'fah, yaitu rasa kasih yang dalam hingga mengalahkan
norma-norma kebenaran, misalnya kasihan kepada anak sehingga tidak
tega membangunkannya untuk salat, membelanya meskipun salah. Al Qur'an
menyebut term ini ketika mengingatkan agar janganlah cinta ra`fah
menyebabkan orang tidak menegakkan hukum Allah, dalam hal ini kasus
hukuman bagi pezina (Q/24:2).

6. Cinta shobwah, yaitu cinta buta, cinta yang mendorong perilaku
penyimpang tanpa sanggup mengelak. Al Qur'an menyebut term ni ketika
mengkisahkan bagaimana Nabi Yusuf berdoa agar dipisahkan dengan
Zulaiha yang setiap hari menggodanya (mohon dimasukkan penjara saja),
sebab jika tidak, lama kelamaan Yusuf tergelincir juga dalam perbuatan
bodoh, wa illa tashrif `anni kaidahunna ashbu ilaihinna wa akun min al
jahilin (Q/12:33)

7. Cinta syauq (rindu). Term ini bukan dari al Qur'an tetapi dari
hadis yang menafsirkan al Qur'an. Dalam surat al `Ankabut ayat 5
dikatakan bahwa barangsiapa rindu berjumpa Allah pasti waktunya akan
tiba. Kalimat kerinduan ini kemudian diungkapkan dalam doa ma'tsur
dari hadis riwayat Ahmad; wa as'aluka ladzzata an nadzori ila wajhika
wa as syauqa ila liqa'ika, aku mohon dapat merasakan nikmatnya
memandang wajah Mu dan nikmatnya kerinduan untuk berjumpa dengan Mu.
Menurut Ibn al Qayyim al Jauzi dalam kitab Raudlat al Muhibbin wa
Nuzhat al Musytaqin, Syauq (rindu) adalah pengembaraan hati kepada
sang kekasih (safar al qalb ila al mahbub), dan kobaran cinta yang
apinya berada di dalam hati sang pecinta, hurqat al mahabbah wa il
tihab naruha fi qalb al muhibbi

8. Cinta kulfah. yakni perasaan cinta yang disertai kesadaran mendidik
kepada hal-hal yang positip meski sulit, seperti orang tua yang
menyuruh anaknya menyapu, membersihkan kamar sendiri, meski ada
pembantu. Jenis cinta ini disebut al Qur'an ketika menyatakan bahwa
Allah tidak membebani seseorang kecuali sesuai dengan kemampuannya, la
yukallifullah nafsan illa wus`aha (Q/2:286)

Perubahan Seseorang Yang Dilamun Cinta..

Cintaku telah lama hilang..
   Kini telah datang kembali kepadaku..
Pintu hatiku yang telah tertutup untuk cinta..
   Kini telah dibuka oleh seseorang..

Kenangan pahitku semakin menghilang..
   Keranamu telah datang menghiburkanku..
Rasa luka dihati yang sekian lama menguasai...
   Kini telah diubati dengan kasih sayang..

Hatiku yang sekian lama hancur..
   Kini telah dicamtun semula dengan cintamu..
Dulu hidupku kesepian tanpa cinta..
    Tetapi kini kegemberaan ku telah kembali..

Duluku selalu bersendirian tanpa cinta..
    Kiniku stelah mempunyai teman hidupku..
Dulu semangat hidupku telah hilang..
    Kini semangat itu telah kembali semula kepadaku..

Duluku selalu memberi seribu satu alasan untuk bercinta..
    Kiniku memikirkan seribu satu soalan untuk berpisah denganmu..
Sekarang kebahagianku telah kembali..
    Segala senyumku khas untukmu..

Ku harap engkau tidak permaiankan diri ini..
    Ku harap engkau gembira bersama diriku ini..
Ku memberi hatiku kepadaku..
    Simpan dan jagalah hati ini dengan baik..

Akanku jaga hati dan perasaanmu..
     Supaya kamu tidak pergi dari hidupku..
Kuharap engkau cinta yang aku cari selama ini..
     Cinta sejati yang susah dicari dan tiada gantinya..

~Khas untuk yang aku cintai~

Saturday, 19 March 2011

Perpisahan Tidak Diduga

Andai hatiku bisa di belah..
   Akanku belah menjadi dua..
Satu akanku simpan..
   Dan satu lagi akanku bagi kepadamu...

Andai engkau bisa menemaniku..
     Disaatku bersendirian..
Akanku lakukan apa saja untukmu..
    Supaya engkau tidak berasa kesunyian..

Andaiku diberi pilahan..
     Diantara hidupku dengan cintamu..
Akanku memilih cintamu..
     Keranaku tidak bisa melihat dirimu bersendirian..

Andaiku mempunyai sayap untuk terbang..
    Akanku terbang kepadamu..
Untuk ku menjemputmu..
    Terbang diseluruh dunia..

Andaiku boleh puturkan masa..
    Akanku putarkan masa disaat pertemuan pertama kita..
Tidak akanku ulangi kesalahanke yang lalu..
    Akanku bahagiankanmu dengan sempurna..

Tapi sekarang tiada lagi cintamu untukku..
    Kamu telah menjadi milik orang lain sepenuhnya..
Akanku mendoakan kamu..
   Agar engkau bahagia dengan pasanganmu..

Ku harap kau bahagia tanpaku disisimu..
     Tiada lagi gurauan antara kau dan aku..
Semua telah menjadi kenangan antara ku denganmu..
      Ku harap engkau tidak melupakan kenangan kita berdua..